Tidak bisa dipungkiri pada tahun ini sedang hebohnya berita mengenai dunia percaturan dimana Dewa Kipas yakni pak dadang dituduh bermain curang saat melawan GothamChess alias Levy Rozman yang memiliki kanal youtube dengan id GothamChess. Singkatnya Akun Dewa Kipas dibanned oleh pihak chess.com karena memiliki winrate diatas 90% yang disinyalir menggunakan skrip atau bot untuk menaikkan rank tersebut. Tapi pada akhirnya, Pak Dadang kemudian diundang oleh Master Deddy Corbuzier untuk diajak mengobrol topik pembicaraan mengenai catur dan problematika yang sedang terjadi lewat kanal youtube miliknya untuk memberikan penjelasan mengenai permasalahan yang sedang terjadi. Untuk penjelasan dari Pihak Pak Dadang (Dewa Kipas) bisa anda simak pada video dibawah ini:
Selang beberapa waktu kemudian, pihak Deddy Corbuzier berhasil mengundang pemain catur indonesia ialah Grand Master Chess Wanita Irene Kharisma Sukandar dan Levy Rozman via video call yang menjelaskan permasalahan yang sedang terjadi. Untuk lebih lengkapnya bisa Anda simak pada video dibawah ini:
Dan tepat pada tanggal 22 Maret 2021 pada Jam 15.00 WIB Master Deddy Corbuzier berhasil mengundang kedua belah pihak antara Irene Kharisma Sukandar dengan Pak Dadang untuk melakukan pertandingan persahabatan dengan total hadiah 300Juta Rupiah yang mana akhirnya Irene berhasil memenangkan pertandingan dengan skor telak 3-0 dan pihak Pak Dadang mengakui kehebatan sang Grand Master Chess Irene. Untuk keseruan pertandingan persahabatan ini bisa anda tonton langsung dibawah ini:
Diharapkan dengan adanya hype mengenai olahraga catur ini bisa membangkitkan cabang olahraga catur menjadi lebih populer serta mengenalkan bagi anda cara bermain catur untuk pemula sehingga nantinya akan tumbuh generasi-generasi penerus yang mampu menembus peringkat terbaik di dunia. Nah, sebagai pengetahuan, saya mencoba merangkum pemain catur terhebat sepanjang masa yang mungkin saja belum pernah anda ketahui. berikut ini 5 pemain catur terhebat sepanjang masa:
Daftar isi
5 Pemain Catur Terhebat Di Dunia Sepanjang Masa
Magnus Carlsen saat ini adalah pemain catur terbaik Di dalam dunia. Dia adalah juara dunia catur dan telah melakukannya sejak 2013. Tapi apakah dia juga pecatur terkuat dalam sejarah? Ini selalu menjadi topik kontroversial.
Banyak pemain terkemuka dan penulis catur telah menawarkan peringkat dan pendapat mereka sendiri dari para pemain terhebat. Tentu saja, hanya ada daftar subjektif untuk pertanyaan siapa pemain catur terbaik yang pernah ada.
Jelas, kami tidak memiliki mesin waktu yang memungkinkan kami untuk menyatukan semua raksasa catur dari sejarah untuk turnamen super yang menentukan.
Garry Kasparov akan berperan sebagai Bobby Fischer, Magnus Carlsen akan berperan sebagai Mikhail Tal, Vishy Anand akan berperan sebagai José Raúl Capablanca, Anatoly Karpov akan berperan sebagai Paul Morphy dan Vladimir Kramnik akan berperan sebagai Emanuel Lasker. Meskipun turnamen seperti ini akan menarik banyak perhatian (dan tidak hanya di dunia catur), itu tidak akan pernah terjadi!
Tetap saja, menarik membandingkan semua pecatur legendaris ini sepanjang sejarah untuk mencari tahu siapa pecatur terbaik sepanjang masa.
Karena fakta bahwa selalu menjadi kebutuhan dasar manusia untuk membandingkan satu sama lain karena setiap orang ingin lebih baik dari yang lain, ada juga sistem penilaian dalam catur.
Sistem rating yang paling umum saat ini adalah sistem Elo yang ditemukan oleh Arpad Elo. Pada pandangan pertama, tampaknya logis untuk membandingkan pemain dari era yang berbeda dengan membandingkan peringkat Elo mereka.
Jadi mari kita lihat tabel 10 pecatur terbaik sepanjang masa menurut Elo:
Ternyata kecuali Garry Kasparov, yang pensiun dari catur profesional pada tahun 2005 setelah 20 tahun sebagai pemain papan atas dunia, semuanya Para pemain dalam daftar tersebut masih aktif berpartisipasi dalam catur profesional.
Mantan Juara Catur Dunia seperti Anatoly Karpov, Bobby Fischer atau José Raúl Capablanca tidak masuk dalam daftar. Alasannya adalah karena peringkat Elo rata-rata pemain top telah meningkat dari waktu ke waktu. Inflasi peringkat ini membuat tidak mungkin untuk membandingkan pemain dari era yang berbeda.
Sementara Anatoly Karpov, misalnya, adalah pemain catur nomor 1 dunia dengan peringkat ELO 2725 pada tahun 1980, dengan peringkat Elo hari ini, ia bahkan tidak akan mencapai 25 klub teratas.
01. Magnus Carlsen: Juara Bertahan Dunia Dari 2013
Karier catur Magnus Carlsen penuh dengan prestasi yang luar biasa. Dia baru berusia 13 tahun ketika dia mendapatkan gelar grandmaster pada tahun 2004.
Pada tahun 2009, Magnus Carlsen mencapai peringkat Elo yang mengesankan lebih dari 2800 dan hanya satu tahun kemudian, dia menjadi peringkat 1 dunia di FIDE.
Tiga tahun kemudian, Carlsen mengalahkan Juara Catur Dunia Vishy Anand dalam pertandingan dua belas pertandingan (Carlsen bahkan mengakhiri pertandingan setelah 10 pertandingan) dan menjadi Juara Catur Dunia yang baru.
Pada tahun berikutnya, ia mempertahankan gelarnya dalam pertandingan ulang melawan Vishy Anand dan memenangkan Kejuaraan Cepat Dunia 2014 dan Kejuaraan Blitz Dunia.
Belakangan tahun itu, pada Mei 2014, ia mencapai peringkat puncak 2882 – peringkat tertinggi dalam sejarah catur. Di tahun 2016, ia berhasil mempertahankan gelarnya untuk kedua kalinya melawan GM Super Rusia Sergey Karjakin.
Yang membuat Magnus menjadi yang terbaik di dunia adalah dia sepertinya tidak memiliki kelemahan. Dia memainkan catur strategis dan posisional, tetapi dia juga jarang melewatkan peluang taktis. Dan begitu dia mendapat keuntungan kecil, dia tahu bagaimana mengubahnya menjadi kemenangan.
02. Garry Kasparov: Juara Dunia 1985 – 2000
Garry memulai pelatihannya pada usia 10 tahun di sekolah catur Mikhail Botvinnik. Pada 1979, dia secara tidak sengaja mengikuti turnamen profesional, yang dimenangkannya. Pada tahun 1984, ia menantang gelar Juara Dunia tetapi kalah dari Anatoly Karpov dalam pertandingan 48 pertandingan. Tapi tahun berikutnya dia memenangkan gelar tersebut.
Dia kehilangan gelarnya ke Kramnik hanya beberapa tahun kemudian pada tahun 2000. Pada tahun 2005, dia mengumumkan pengunduran dirinya setelah memenangkan turnamen bergengsi Linares untuk kesembilan kalinya. Garry Kasparov pensiun dari catur profesional pada 2005 setelah 20 tahun menjadi pemain peringkat teratas dunia.
Saat ini, banyak penggemar catur berharap Garry Kasparov kembali ke catur profesional untuk melihat bagaimana penampilannya melawan raksasa catur muda seperti Caruana, Karjakin, dan Carlsen.
03. Bobby Fischer: Juara Dunia 1972
Banyak penggemar catur yang menganggap Bobby Fischer sebagai pecatur terbaik yang pernah ada. Pada tahun 1970 ia memenangkan 20 pertandingan berturut-turut di “1970 Interzonal”. Ia menjadi Juara Catur Dunia pada tahun 1972 setelah mengalahkan Boris Spassky dalam pertandingan di Reykjavik.
Tiga tahun kemudian, Bobby Fischer menolak mempertahankan gelarnya melawan penantang baru, Anatoly Karpov, karena dia tidak senang dengan format Kejuaraan Catur Dunia. Sejak tahun 1972, Bobby Fischer berhenti bermain catur serius. Baca semua tentang karir catur Bobby Fischer secara singkat baik membeli buku biografinya ataupun artikel yang menarik maupun lewat internet sehingga anda bisa belajar tips main catur secara profesional.
04. Anatoly Karpov: Juara Dunia 1975 – 1985
Anatoly Karpov adalah juara catur junior pada tahun 1969, mengalahkan Korchnoi dan Spassky pada tahun 1974 dan menantang Fischer untuk memperebutkan gelar Juara Dunia. Fischer, bagaimanapun, tidak setuju dengan kondisi permainan dan Karpov menjadi Juara secara default. Memerintah dari tahun 1975-1985, ia kehilangan gelarnya ke Garry Kasparov pada tahun 1985 setelah berhasil mempertahankannya hanya setahun sebelumnya.
Ia memenangkan turnamen Linares tahun 1995 yang dianggap sebagai turnamen terkuat dalam sejarah. Anatoly Karpov dikenal karena gaya posisinya. Sepertinya dia dengan mudah menempatkan bidak di kotak terbaik sebelum memulai serangan terhadap kelemahan terkecil di kubu lawannya dengan tekanan tanpa henti.
Anda bisa membandingkan gaya bermainnya dengan gaya Capablanca dan Magnus Carlsen yang juga suka mendapatkan keunggulan mikroskopis dan menekan lawan hingga mereka pingsan di bawah tekanan konstan. Prestasi dan keterampilannya membuat Karpov memenuhi syarat untuk menjadi salah satu pemain terhebat dalam sejarah.
05. Vishy Anand: Juara Dunia 2007 – 2013
Ketika kita berbicara tentang pecatur terhebat sepanjang masa, kita sering mengutip Magnus Carlsen, Bobby Fischer atau Garry Kasparov dan membandingkan kelemahan dan kekuatan mereka.
Tapi Vishy Anand dari India, Juara Dunia tak terbantahkan dari 2007 hingga 2013, juga harus dipertimbangkan.
Meskipun saat ini Vishy Anand hidup dalam bayang-bayang Magnus Carlsen, kita tidak boleh lupa bahwa Anand telah memenangkan hampir semua gelar yang ingin dimenangkan oleh pemain catur profesional.
Selain itu, penting untuk dicatat bahwa, dengan peringkat FIDE mendekati 2800 Vishy Anand masih merupakan salah satu pecatur top dunia saat ini sebagaimana dibuktikan dengan gelarnya baru-baru ini pada bulan Desember 2017 sebagai juara dunia catur cepat. Dan umur panjangnya sebagai pemain catur juga tidak terbantahkan – Vishy menjadi grandmaster pertama India ketika dia berusia 18 tahun.
Ia menjadi Juara Dunia tak terbantahkan pada 2007. Ia berhasil mempertahankan gelarnya melawan Vladimir Kramnik pada 2008, pada 2010 melawan Veselin Topalov dan sekali lagi pada 2012 melawan Boris Gelfand. Saat ini, Anand berusia 48 tahun, tetapi masih menjadi anggota tetap dari 10 pecatur teratas karena peringkat Elo.
Dari kelima pemain catur terbaik di dunia diatas saya harapkan menjadi motivasi buat kita semua agar kita bisa menikmati cara bermain catur yang benar yang dengan begitu nantinya anda mampu menemukan permainan yang mengesankan dengan trik catur mematikan sesuai dengan style anda.
