Skip to content
Daftar Isi
Perbedaan Antara SEO Dan SEM
Ditulis.ID – SEO dan SEM benar-benar dua sisi mata uang yang sama, tetapi mereka terdiri dari tindakan yang sangat berbeda dan berhubungan dengan aspek pemasaran yang berbeda. Terkadang kedua istilah tersebut digunakan bersama untuk merujuk pada serangkaian aktivitas yang serupa, yang dapat membingungkan bagi kita yang tidak begitu akrab dengan dunia ini.
Jadi, apa perbedaan antara Search Engine Optimization (SEO) dan Search Engine Marketing (SEM)? Bagaimana keduanya berhubungan dan bisa kolaborasi?
Setiap profesional digital marketing harus mempunyai pemahaman yang kuat tentang kedua istilah ini dan memahami pentingnya mereka di arena pemasaran.
Baca terus untuk mengetahui peran yang dimainkan SEO dan SEM hari ini di bidang digital marketing hari ini.
Apa Itu SEO Dan Bagaimana Cara Kerjanya?
SEO adalah bagian penting dari strategi digital marketing kamu dan beberapa pengetahuan sangat penting, apa pun bidang digital marketing yang menjadi spesialisasi kamu.
NetMarketShare mengklaim bahwa pada 2017 Google meraih lebih dari 79% traffic (pengunjung) pencarian secara global, dengan mesin pencari utama lainnya tertinggal masing-masing 7% atau kurang. Jadi, fokus utama ketika kita berbicara tentang mesin pencari dalam konteks SEO adalah Google, tetapi kita masih perlu mengingat bahwa yang lain Bing, Baidu dan Yahoo masih berjalan (tapi hampir tidak)
Internet Live Stats mengklaim bahwa ada lebih dari 66.000 pencarian per detik di Google setiap hari. (Perhatikan bahwa ini adalah angka yang diambil pada saat penulisan – jika kamu mengklik link, kamu mungkin akan menemukan nomor yang berbeda, karena data dari sumber ini dikumpulkan secara waktu nyata.) Itu banyak aktivitas untuk bisnis apa pun. untuk bersaing dan itulah sebabnya SEO adalah area digital marketing yang penting (tetapi rumit) untuk diketahui.
Search Engine Optimization (SEO) mengacu pada proses di mana mesin pencari “merangkak” konten untuk melihat seberapa efektifnya untuk menarik traffic (pengunjung). Mesin pencari akan menilai beberapa hal di website (seperti keyword, tag, dan judul link) dan memberi peringkat untuk kapasitasnya dalam menarik traffic (pengunjung) organik berdasarkan berbagai faktor.
Beberapa hal yang dicari crawler antara lain:
- Konten Berkualitas: Mempunyai konten berkualitas tinggi mengirimkan pesan ke mesin pencari bahwa website dan bisnis kamu memberikan barang atau layanan yang sah. Bagian dari cara mereka menilai kamu adalah melalui link building dan keyword.
- Pengalaman Pengguna: Apakah website kamu dirancang agar pengguna mempunyai pengalaman tanpa gesekan? Apakah navigasinya cepat dan mudah? Dapatkah pengguna memenuhi tujuan akhir mereka (misalnya: melakukan pembelian) dengan mudah?
- Link Patterns : Apakah kamu menautkan balik ke authority web? Dari mana link masuk kamu berasal?
Siapa pun bisa mempelajari dasar-dasar SEO dan memasukkannya ke dalam penjualan digital, marketing, dan strategi konten mereka. Dan ketika kamu belajar bagaimana melakukannya dengan baik, itu pasti akan mendatangkan lebih banyak traffic (pengunjung). Tetapi mempelajari seluk beluk membutuhkan waktu dan pengetahuan teknis – untuk sebagian besar, ada baiknya mempertimbangkan untuk menyewa seorang ahli SEO jika kamu benar-benar ingin membuat website kamu menghasilkan konversi.
kamu juga harus memperhatikan bahwa Google membutuhkan sedikit waktu untuk mengenali dan menghargai website kamu – jika website kamu baru, mungkin tidak akan “diperhatikan” oleh Google untuk waktu yang cukup lama.
Apa itu SEM dan Bagaimana Cara Kerjanya?
Search Engine Marketing (SEM) adalah deskriptor yang menggabungkan berbagai jenis iklan pencarian berbayar. Ini adalah jenis hal yang akan kamu lihat sebagai iklan Google dan biasanya berakhir di bagian atas daftar halaman. Biasanya, ini berkaitan dengan penempatan dan penggunaan keyword dan itulah salah satu cara mengapa melakukannya dengan baik membutuhkan pengetahuan dan strategi tambahan.
Berikut beberapa contoh kegiatan periklanan berbasis SEM:
- Ad campaign yang ditargetkan (berbayar)
- Menulis salinan menggunakan keyword yang sangat selektif
- Memastikan bahwa aktivitas periklanan sesuai dengan anggaran yang dialokasikan
- Menerapkan indikator kinerja utama seperti rasio klik-tayang (RKT) dan biaya per klik (BPK) terhadap aktivitas periklanan di masa mendatang
Ada hal seperti SEM yang dilakukan dengan buruk, tetapi ketika dilakukan dengan baik, itu akan membawa kamu ke peringkat teratas. Ini melibatkan meluangkan waktu merancang iklan kamu sehingga ditargetkan dengan baik.
SEM sangat bagus untuk pengenalan merek karena itu berarti kamu akan berada di urutan teratas setiap kali seseorang mencari. Ini juga merupakan cara yang bagus untuk mendatangkan traffic (pengunjung) bertarget ke website kamu. Dan karena ini berkaitan dengan iklan berbayar, mudah untuk memahami ROI kamu secara langsung – kamu menggunakan iklan berbayar dan akan bisa memantau traffic (pengunjung) pada iklan tersebut dan kemudian membuat campaign berdasarkan informasi ini.
Kelemahan dari SEM adalah membutuhkan beberapa pengetahuan dan alat khusus (seperti Google AdSense ). Jika kamu tidak berpengalaman dalam bidang tersebut, kamu mungkin ingin mempekerjakan seseorang dengan keahlian yang signifikan dalam marketing web dan ad campaigns untuk menangani hal ini dan membuatnya berharga untuk kamu.
Apa Perbedaan Antara SEO Dan SEM?
Ketika kita berbicara tentang perbedaan SEO dan SEM, kita sebenarnya hanya berbicara tentang pendekatan yang berbeda untuk periklanan.
SEO terkadang digunakan sebagai istilah umum yang mencakup SEM, tetapi karena SEM mengacu pada iklan berbayar, mereka sebenarnya terpisah. SEM adalah tentang mendapatkan traffic (pengunjung) melalui iklan berbayar, dan SEO lebih tentang memperoleh, memantau, dan menganalisis pola traffic (pengunjung) organik (tidak berbayar).
Bagaimana SEO Dan SEM Sebagai Pelengkap?
SEO Dan SEM keduanya sangat bergantung pada keyword untuk mengarahkan traffic (pengunjung) ke website bisnis dan halaman web. Meskipun teknik marketing yang digunakan untuk masing-masing berbeda, keduanya berfokus pada arus traffic (pengunjung) dan bagaimana ini berhubungan dengan kegiatan marketing. Orang-orang akan menggunakan mesin pencari untuk mencari sesuatu yang mereka cari, dan mereka akan bisa menemukannya dengan hasil organik (SEO) atau dengan hasil berbayar (SEM).
Kebanyakan orang mencari secara online sebelum membeli sesuatu sehingga kehadiran yang kuat dalam pencarian sangat penting dan menggunakan kombinasi strategis keduanya bisa meningkatkan visibilitas kamu dalam jangka panjang.
SEO adalah untuk traffic (pengunjung) organik – jadi itu listingan tidak berbayar atau gratis, dan SEM untuk iklan bertarget yang kamu bayar. Mereka bisa saling melengkapi tetapi hanya jika website itu sendiri ramah SEO terlebih dahulu, maka SEM mempunyai peluang lebih besar untuk berhasil.
SEO adalah dasar untuk SEM yang baik dan ketika kamu mengatur masing-masing dengan benar, kamu mempunyai peluang lebih baik untuk mendapatkan traffic (pengunjung) berkualitas tinggi dan meningkatkan tingkat konversi. Setelah kamu mempunyai website yang ramah SEO dan iklan bersponsor yang ditargetkan dengan benar menggunakan keyword yang tepat, kamu mempunyai lebih banyak kesempatan untuk muncul di bagian atas pencarian berbayar. Tetapi kamu harus mempunyai SEO agar Google melihat kamu sebagai website yang kredibel
Jika website kamu berada di sisi yang lebih baru, kamu bisa memprioritaskan campaign PPC kamu terlebih dahulu karena perlu beberapa saat agar peringkat SEO ditetapkan, tetapi jangan abaikan SEO kamu selama proses ini.
SEO Dan SEM: Arah Masa Depan
SEO dan SEM akan terus bergeser karena mesin pencari utama terus mengubah parameter peringkat mereka. Untuk alasan ini, sulit untuk memprediksi apa yang akan terjadi, tetapi berikut adalah beberapa kemungkinan arah.
- UX (pengalaman pengguna) akan terus menjadi lebih penting untuk SEO. Ini adalah tren saat ini dan salah satu yang masuk akal mengingat Google ingin memberi penghargaan kepada website yang paling ramah pengguna.
- Accelerated Mobile Project (AMP) Google akan semakin populer. AMP adalah kolaborasi antara pengembang dan profesional industri lainnya untuk membuat perpustakaan sumber terbuka besar yang menawarkan lebih banyak kesempatan kepada pengguna untuk membuat halaman web ramah seluler yang cepat dan lancar. Ini adalah salah satu area di mana kita akan melihat kematian halaman yang memuat lambat dengan peringkat rendah. Penggunaan AMP telah menghasilkan peningkatan besar dalam penelusuran seluler dan traffic (pengunjung) dari publikasi besar seperti Washington Post dan Slate.
- AI akan semakin terlibat dalam SEO dan aktivitas pencarian lainnya, terutama karena Internet of Things menjadi semakin menonjol. Ini akan mengubah sifat pencarian tetapi memungkinkan kami untuk membuat iklan yang lebih bertarget untuk SEM.
- Semuanya akan menjadi lebih fokus pada data dan oleh karena itu akan lebih mudah untuk membuat campaign yang ditargetkan dan dipersonalisasi. Namun karena ini, pengguna juga akan semakin peduli dengan privasi.
Siapa pun yang ingin berkarir di digital marketing harus mempunyai pemahaman yang baik tidak hanya tentang bagaimana SEO dan SEM berfungsi dalam atmosfer digital saat ini, tetapi mereka juga harus melihat bagaimana keduanya akan berubah seiring dengan semakin bergantungnya kita pada teknologi. Mempunyai pemahaman yang kuat tentang bagaimana masing-masing terlibat dalam digital marketing campaigns akan sangat penting di pasar digital di tahun-tahun mendatang.
